Mengapa UTBK Masih Jadi Penentu Utama Masuk PTN? Ini Kata Pakar Pendidikan

Institut Teknologi Indonesia > artikel > Mengapa UTBK Masih Jadi Penentu Utama Masuk PTN? Ini Kata Pakar Pendidikan
Jalur Utama Masuk PTN melalui UTBK
Info ini Jangan Berhenti di Anda. Yuk, Bagikan Melalui:

Setiap tahun, ratusan ribu siswa berlomba-lomba mengikuti UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) demi satu tujuan: lolos masuk PTN (Perguruan Tinggi Negeri) impian. Pada 2025 ini, meski sudah banyak jalur lain seperti SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) dan jalur mandiri, UTBK tetap menjadi jalur yang paling kompetitif dan ditunggu-tunggu.

Tapi, kenapa UTBK masih dianggap sebagai penentu utama masuk PTN? Kenapa sistem seleksi berbasis tes ini tetap dipertahankan, bahkan terus diperbarui tiap tahun? Untuk menjawab pertanyaan ini, kita akan kupas dari berbagai sudut pandang—mulai dari sisi keadilan seleksi, kesiapan siswa, hingga komentar para pakar pendidikan.

UTBK Dinilai Lebih Adil dan Objektif

Dilansir dari ANTARA, Prof. Nizam (Plt. Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek) menegaskan bahwa seleksi masuk PTN bertujuan untuk mengukur potensi siswa, bukan hanya berdasarkan nilai UTBK. Menurutnya, seleksi tersebut merupakan jembatan antara pendidikan menengah dan tinggi.

Hanya beberapa siswa yang memiliki akses ke prestasi akademik atau non-akademik menonjol. UTBK memberi kesempatan bagi mereka yang mungkin berasal dari daerah, atau latar belakang ekonomi terbatas, untuk bersaing lewat kemampuan murni.

Berbeda dengan jalur prestasi yang mengandalkan nilai rapor atau piagam lomba, UTBK memberikan penilaian yang standar dan sama bagi seluruh peserta. Pendekatan ini menjadikan proses seleksi lebih transparan dan terukur, terutama di kampus-kampus yang memiliki persaingan yang ketat.

Tes yang Terus Disesuaikan dengan Tantangan Zaman

UTBK tahun 2025 mengalami sejumlah pembaruan penting. Salah satunya adalah penekanan pada kemampuan penalaran logis, literasi, dan numerasi, bukan lagi hafalan materi semata. Soal-soalnya kini lebih banyak berbasis konteks kehidupan nyata dan tidak lagi terlalu fokus pada rumus-rumus kompleks.

Prof. Hikmahanto Juwana, SH, LL.M, Ph.D Rektor Unjani berpendapat bahwa skor nilai UTBK seharusnya dapat digunakan untuk melamar ke berbagai PTN, bukan hanya PTN yang dituju oleh calon mahasiswa. Saat ini, dunia profesional menuntut lulusan yang mampu berpikir kritis, adaptif, dan cepat belajar.

 

Tetap Jadi Andalan Kampus dalam Menyaring Ribuan Pendaftar

UTBK dijadikan PTN sebagai sistem seleksi yang efisien dan dapat diandalkan. Dalam satu periode ujian, kampus bisa melihat kemampuan dasar ribuan calon mahasiswa dari seluruh Indonesia, lalu menyeleksi berdasarkan passing grade yang disesuaikan dengan jurusan masing-masing.

Kampus juga bisa lebih leluasa menentukan komposisi mahasiswa berdasarkan skor dan potensi akademik, terutama di jurusan-jurusan favorit seperti Kedokteran, Teknik, atau Hukum, yang punya peminat tinggi.

 

Jalur Lain Tetap Ada, Tapi Belum Bisa Menggantikan UTBK

Tentu saja, bukan berarti UTBK adalah satu-satunya cara. Jalur SNBP dan Mandiri masih tersedia dan dimanfaatkan banyak siswa. Namun, menurut data SNPMB 2025, lebih dari 60% kursi di banyak PTN tetap diisi lewat UTBK-SNBT, menjadikannya jalur utama dalam sistem seleksi nasional.

Alasannya sederhana: tes berskala nasional seperti UTBK lebih bisa dipertanggungjawabkan secara akademik, dan data hasilnya juga bisa dimanfaatkan untuk evaluasi sistem pendidikan secara umum.

Haruskah UTBK Dihapus atau Diperbarui?

Salah satu pertanyaan yang sering jadi momok bagi siswa maupun orang tua. Apakah sistem tes seperti UTBK masih relevan di tengah era pendidikan yang semakin personal dan fleksibel?

Dilansir dari Kliping Berita UM, Prof. Joni Hermana menjelaskan bahwa penggunaan nilai UTBK dalam seleksi mandiri diserahkan kepada kebijakan masing-masing PTN. Ia berharap nilai UTBK tidak dijadikan syarat mutlak, karena dapat menyulitkan calon mahasiswa yang tidak mengikuti UTBK.

UTBK harus terus beradaptasi. Tahun 2025 ini sudah mulai mengarah ke soal kontekstual dan kemampuan bernalar. Ke depannya, bisa ditambah komponen portofolio, penilaian karakter, atau bahkan wawancara. Tapi jangan buru-buru menghapus sistem yang masih dibutuhkan.

UTBK, Bukan Akhir Segalanya—Tapi Gerbang Awal

Jadi, mengapa UTBK masih jadi penentu utama masuk PTN di 2025? Karena sistem ini masih dianggap paling adil, objektif, dan relevan dalam menyaring calon mahasiswa dari seluruh penjuru negeri. Esensi UTBK sebagai ujian yang berfokus pada kemampuan tetap memegang peranan penting dalam sistem pendidikan tinggi, meskipun terus mengalami pembaruan.

Namun perlu diingat, lulus UTBK bukanlah akhir dari perjuanganmu. Itu baru gerbang awal dari perjalanan panjang di dunia perkuliahan dan karier terlebih untuk masuk PTN. Yang terpenting adalah bagaimana kamu terus berkembang setelah masuk kampus, bukan hanya bagaimana kamu lolos tes.

 

Artikel Terkait : UTBK 2025 Tak Lolos? Jangan Panik! Masih Ada Peluang di Institut Teknologi Indonesia!

Info ini Jangan Berhenti di Anda. Yuk, Bagikan Melalui:

Leave a Reply

Berita Terbaru

Wisudawan Program Profesi Insinyur
351 Wisudawan Program Profesi Insinyur ITI Resmi Sandang Gelar Insinyur
26 April 2025
Buka Bersama dan Serah Terima Jabatan Rektor Institut Teknologi Indonesia
26 March 2025
Bakti Sosial ITI
Bakti Sosial ITI 2025 “Keluarga ITI Berempati dan Berbagi”
19 March 2025
Jadwal Libur Lebaran 2025 dan Cuti Bersama 2025
Jadwal Libur Lebaran dan Cuti Bersama 2025
17 March 2025
Program CSR
ITI Terima CSR dari PT. Rafitama Millenial Wahyudi dengan Program CSR SmartFluid Campus
12 March 2025
Agrinovation 2025, rakernas pemuda tani
ITI Goes To Agrinnovation Conference 2025 dan Rakernas Pemuda Tani
24 February 2025
Pameran Pendidikan
ITI Mengikuti Pameran Pendidikan Indonesian Favorit Campus Expo 2025 : Sekolahnya Para Insinyur
21 February 2025

Informasi Seputar Kampus Silahkan Hubungi Kami

    Artikel Terbaru

    Tempat Kuliah di Kota Besar atau Kecil
    Kuliah di Kota Besar vs Kota Kecil: Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu?
    29 April 2025
    tempat kuliah
    Tips Menemukan Tempat Kuliah yang Cocok Buatmu
    28 April 2025
    Lulus UTBK
    Lulus UTBK? Panduan Menentukan Jurusan Sesuai Minat dan Karier
    28 April 2025
    Info Penting UTBK SNBT 2025
    Info Penting UTBK SNBT 2025
    25 April 2025
    SNPMB adalah Pengganti SNMPTN
    SNPMB adalah pengganti SNMPTN
    26 March 2025
    tarif tol mudik lebaran 2025
    Tarif Tol Mudik Lebaran 2025: Siap-Siap, Cek Rute dan Biayanya!
    24 March 2025
    Fake BTS, Cara Menghindari Fake BTS, SMS Palsu
    Hati-Hati, Kenali Fake BTS, Cara Menghindari dan Bahayanya
    24 March 2025
    Panduan Mudik Lebaran, Mudik Lebaran 2025
    Panduan Mudik Lebaran 2025: Persiapan, Rute Terbaik, dan Prediksi Kemacetan
    23 March 2025
    Malam Lailatul Qadar
    Mengoptimalkan Ibadah di Malam Lailatul Qadar: Kegiatan dan Tips yang Bermanfaat
    22 March 2025
    Kuliah Teknik, Susah atau Seru? Ini 7 Fakta yang Harus Kamu Tahu!
    20 March 2025
    Cara Penukaran Uang Baru
    Cara Penukaran Uang Baru Lebaran 2025 di Aplikasi Pintar
    16 March 2025
    Persyaratan dan Cara Daftar KIP Kuliah 2025
    Persyaratan dan Cara Daftar KIP Kuliah 2025
    15 March 2025