Institut Teknologi Indonesia (ITI) di Tangerang Selatan menggelar kegiatan Bakti Sosial Ramadhan 1445 H
Institut Teknologi Indonesia (ITI) di Tangerang Selatan kembali menggelar kegiatan Bakti Sosial Ramadhan 1445 H. Acara yang dilaksanakan pada Selasa, 2 April 2024 ini mengusung tema ‘Keluarga ITI Berempati dan Berbagi’. Ini merupakan bentuk nyata dari kepedulian keluarga besar ITI yang terdiri dari dosen, alumni, mahasiswa, dan donatur lainnya, terhadap masyarakat kurang mampu di sekitar mereka.
Kegiatan ini sudah menjadi tradisi tahunan bagi ITI, dengan tujuan untuk memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, khususnya pada bulan suci Ramadhan. Pada tahun ini, rangkaian acara Bakti Sosial meliputi pembagian paket sembako, santunan untuk dhuafa dan anak yatim, serta pemberian barang-barang layak pakai.
Rektor ITI, Dr. Ir. Marzan Aziz Iskandar, IPU ASEAN Eng, menyatakan harapannya agar kegiatan ini tidak hanya menjadi berkah bagi mereka yang menerima bantuan, tetapi juga bagi seluruh civitas akademika yang terlibat. “Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi sumber berkah, baik bagi ITI sebagai institusi maupun bagi para peserta yang telah ikut serta,” ujar Marzan dalam sambutannya.
Ketua panitia Bakti Sosial ITI, Ir. Rulyenzi Rasyid, mengungkapkan bahwa persiapan acara ini dilakukan satu minggu sebelum bulan puasa. Dengan semangat gotong royong dan solidaritas, mereka berhasil mengumpulkan total donasi sebesar Rp 105.916.181,-. Jumlah donasi yang terkumpul ini memungkinkan panitia untuk membagikan 300 paket sembako kepada dhuafa dan memberikan santunan kepada 200 anak yatim.
Pada hari pelaksanaan, suasana di kampus ITI terlihat sangat ramai dan penuh semangat. Para penerima bantuan mulai berdatangan sejak pagi hari. Proses pembagian sembako dan santunan dilakukan dengan tertib, diiringi oleh doa dan harapan agar bantuan tersebut dapat meringankan beban hidup mereka, terutama dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Tidak hanya berhenti pada pembagian sembako dan santunan, ITI juga memberikan barang-barang layak pakai yang masih dalam kondisi baik kepada masyarakat yang membutuhkan. Barang-barang tersebut merupakan sumbangan dari para dosen, mahasiswa, dan alumni ITI yang dengan ikhlas menyerahkan barang-barang mereka untuk didonasikan.
Lurah Setu, Adhi Mustofa, yang turut hadir dalam acara tersebut, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan bakti sosial ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan mempererat hubungan antara kampus dengan lingkungan sekitarnya. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh ITI setiap tahun. Semoga ITI terus tumbuh dan berkembang menjadi kampus yang berprestasi dan diminati oleh masyarakat,” kata Adhi Mustofa.
Dengan diadakannya kegiatan Bakti Sosial ini, diharapkan hubungan antara Kampus ITI dan masyarakat sekitar semakin erat. ITI berkomitmen untuk terus berkembang, meningkatkan prestasi di tingkat nasional dan internasional, serta menjadi pilihan utama bagi calon mahasiswa. Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mengajarkan nilai-nilai kepedulian dan empati kepada mahasiswa, yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi mereka di masa depan.
ITI sendiri merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi yang terus berupaya untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Selain melalui kegiatan bakti sosial, ITI juga aktif dalam berbagai program pengabdian kepada masyarakat lainnya. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial, ITI berupaya untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik dan harmonis.
Kegiatan Bakti Sosial Ramadhan ini juga mendapatkan respon positif dari para mahasiswa. Mereka merasa bangga bisa menjadi bagian dari kegiatan yang bermanfaat ini. “Saya merasa bangga bisa ikut serta dalam kegiatan ini. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga, dan saya berharap bisa terus berpartisipasi di tahun-tahun berikutnya,” ungkap salah satu mahasiswa ITI yang turut serta dalam kegiatan tersebut.
Secara keseluruhan, kegiatan Bakti Sosial Ramadhan 1445 H yang diselenggarakan oleh ITI berjalan dengan lancar dan sukses. Semangat kebersamaan dan kepedulian yang ditunjukkan oleh seluruh keluarga besar ITI menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai empati dan solidaritas masih kuat di tengah-tengah masyarakat. Dengan terus melaksanakan kegiatan seperti ini, ITI berharap dapat memberikan inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk turut berkontribusi dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.